Naik di kelas JSTC P2 atau Production 1600 ada Abraham F. Nadeak dari Smart S Racing dengan Toyota Viosnya yang finish di posisi ke-9 overall dengan best timenya 1:53.328. Sementara di kelasnya JSTC P2, Abraham terpaksa terpental dari podium 3 besar di kelasnya karena hanya mampu finish di posisi ke-4.
Mirza P.U yang pada start tadi mengawali race atau start dari dalam pit, berhasil melewati sebanyak 10 pembalap yang membuatnya finish di posisi ke-8 overall dengan best timenya 1:52.755. Sementara di kelasnya, yaitu JSTC P1, Mirza berhasil finish di posisi ke-3 .
Di posisi ke-2 di kelas JSTC P2 ada pembalap dari team pabrikan, yiatu Haridarma dari Toyota Team Indonesia -TRD dengan Yarisnya yang finish di posisi ke-2 di kelas JSTC P2 dengan best timenya 1:50.633. Sementara di overall, pegokart nasional ini berada di posisi ke-7 overall.
Di barisan tengah JSTC terjadi dog fight antara 2 pembalap yang berbeda kelas antara Yoga S. Prabowo dari Gazpoll Racing Team dengan Civic Nouva EF9 nya (JSTC 1A) dengan Demas Agil dari TTI-TRD dengan Yarisnya (JSTC P2) untuk memperebutkan posisi ke-5 overall. Bisa dibilang dog fight anatar ke-2 pembalap ini terjadi sepanjang race dengan Demas Agil yang berhasil menempel ketat Yoga yang berada di depannya.
Namun sayangnya Yoga S. Prabowo berhasil di lewati oleh Demas Agil dengan Yarisnya. Yang membuat mantan pembalap Euro 2000 ini harus lengser dari posisi ke-5 nya. Yoga pun harus puas finish di posisi ke-6 overall dengan best timenya 1:50.080. Sementara di kelasnya yaitu JSTC 1A, Yoga berhasil finish di posisi ke-2.
Demas Agil yang berhasil memenangkan pertarungan atau dog fightnya dengan Yoga S. Prabowo, berhasil finish di posisi ke-5 overall dengan best timenya 1:50.777. Sementara di kelasnya, yaitu JSTC P2 (1600 production). Pembalap yang juga peslalom dan juga pro drifter ini berhasil merebut podium pertama bersama Yarisnya.
Di posisi ke-4 overall, ada Rian Risky dari B16 AP Speed dengan Honda Civic Estilo B16 nya. Arek Suroboyo ini pun berhasil naik 1 peringkat ke posisi ke-4 overall, setelah memulai race dari grid ke-4. Rian pun juga berhasil finish terdepan di kelasnya JSTC 1A dengan best timenya 1:48.649 yang membuatnya berhasil mengunci gelar juara umum JSCT 1A 2019 ini.
Sementara di barian terdepan JSTC terjadi pertarungan sengi tantara 3 mobil tercepat di JSTC, yaitu Rio R. Bramantio (EG6 merah), Umar Abdullah (EG6 biru), dan Amandio (S14) untuk perebutan top 3 atau 3 besar. Dimana Rio yang mengawali start dari grid ke-3 berhasil mennyolong atau mencuri P1 dari tangan Amandio. Juga Umar Abdullah yang start dari grid ke-4, juga berhasil bertengger di posisi ke-2 mendahului Amandio yang tart dari posisi pertama.
Namun sayangnya pertarungan antara 2 mobil turbo (Rio dan Amandio) melawan Umar Abdullah (N/A) dimenangkan oleh 2 pembalap yang mengendarai mobil turbo. Umar yang mempiloti Estilo bermesin 180 whp natural aspirated ini akhirnya menyerah pada Rio dan Amandio yang meninggalkannya di posisi ke-3 overall dengan best timenya 1:45.951. Sementara di kelasnya, yaitu JSTC 1B, Umar berhasil finish terdepan atau pertama yang membuatnya semakin kokoh bertengger di kelasemen JSTC 1B. Dimana dia sudah berhasil mengunci gelar juara umum JSTC 1B 2019 ini dari round 5 sebelumnya. Dan juga selangkah lagi merebut gelar juara umum JSTC 3
Dari Umar yang tertinggal di posisi ke-3 overall oleh 2 pembalap ber turbo ini. Rio R. Bramantio dari B16 AP Speed pun tampak berusaha melarikan diri atau memperbesar gap dengan Amandio yang berusaha merebut kembali mahkota P1 nya yang dicuri oleh Rio pada awal lap selepas start. Pertarungan classic antara 2 pembalap ini memang memuncak di musim balap 2019 ini, dimana Luckas dengan Holy Brio milik Ferry Yanto Hongkiriwang yang biasa main kucing-kucingan dengan Amandio di musim balap 2018 yang lalu. Kini digantikan oleh Rio yang mempiloti EG6 turbo, yang tampak dari awal musim 2019 ini selalu bertarung dari awal lap hingga akhir.
Yang akhirnya pertarungan atau dog fight antara 2 pembalap tercepat di JSTC ini berhasil dimenangkan oleh Amandio dari ABM Motorsport dengan Nissan Silvia S14nya yang berhasil melewati dan mengambil alih P1 nya yang sempat dicuri oleh Rio selepas start. Rio R. Bramantio dari B16 AP Speed pun harus puas finish di posisi ke-2 overall dengan best timenya 1:45.937. Rio pun bertengger di posisi pertama di kelas JSTC 2B. Sementara Amandio yang berhasil finish terdepan overall juga berhasil menjadi yang tercepat di JSTC 3 dengan best timenya 1:45.223