Untuk yang ke-2 kalinya Kejurnas Drag Race 2022 kembali di gelar di kota Surabaya. Dimana pada tanggal 29 Mei 2022 yang lalu digelar Kejurnas Drag Race 2022 seri 3, melanjutkan seri ke-2 yang juga di adakan di kota Surabaya pada tanggal 13 Maret 2022.
Banyak yang yang sudah berkembang dengan seiring berjalannya waktu dengan kemudahan informasi memberikan feedback positif kepada teman-teman drag racer yang sudah melek dengan pentingnya aerokit pada sebuah mobil drag race. Bukan hanya sekedar estetik saja, tapi juga memang mempunyai pengaruh untuk downforce. Dan yang pentingnya lagi mempertajam best time.
Dari track seri ke-2 di Sirkuit GBT, seri ke-3 nya pun di lanjutkan di bos, dimana sekitar 600an starter dari tim atau pembalap top Surabaya akhirnya turun gunung lagi. Seperti duo kakak beradik Rio R. Bramantio dan Rian Risky dari AP Speed Rio Rian Racing Surabaya yang sudah 5 tahun absen dan mengandangkan mobil-mobil drag race nya di Jakarta ataupun Surabaya.
Well, this ia a family goal jika Anda seorang Perfourm Machine Head atau Petrolhead. Maka tak ada salahnya jika Anda sesekali merubah family vacation Anda dari kebun binatang atau mall ke sirkuit
Sama seperti Honda Jazz atau Brio yang sedang menjamur di berbagagai event drag race yang pernah saya liput, para pasukan cumi-cumi yang bertarung di kelas diesel modified stock 2700 dan Monster Diesel 3500 juga tak kalah ramai dan seru.
Bahkan para peserta di kelas ini pun rela menempuh jarak ratusan kilo dari Jakarta dan Bandung untuk ikut bertarung di kelas yang identik dengan asap fogging berwarna hitam ini.
Beberapa pickup seperti Daihatsu Grandmax pun tampak bersaing di kelas bracket 11 detik
Rezky Audrey Setiadji atau Eki dari Team Ekitoyama Lampung yang absen di race kali ini, datang sebagai penonton saja. Namun tidak dengan Honda Jazz GK5 nya yang dipiloti oleh Septian berhasil merebut podium ke-4 di kelas modified stock 1500 dengan best timenya 9.719
Di kelas mini Pro NA, yaitu Pro Modified 1700 yang di huni oleh Honda civic bermesin D siris. Mulai dari Nouva dan Estilo
Saya pun melihat ada team drag race lama kota Surabaya ditahun 2000an awal yang mencoba kembali bertarung di lintasan dengan semboyannya…Opo Jare Engko (apa kata nanti). Yaitu Nemo Speed.
