SEMPAT CRASH SEWAKTU PRACTICE, WILDAN RIZKYANSYAH RAIH PODIUM KE-2 DI AJANG BRZ SUPER SERIES PUTARAN 1 MANDALIKA INTERNATIONAL STREET CIRCUIT

Wildan Rizkyansyah pembalap dari REA Racing Team Jakarta ini comeback stronger pada ajang balapan one make race BRZ Super Series 2025 round 1 & round 2 dengan berhasil merebut podium ke-2 di kelas AM pada BRZ Super Series Race 1 (round 1) yang di gelar pada hari Sabtu, 9 Mei 2025 yang lalu di Mandalika International Street Circuit , Lombok

Namun jalan panjang  dan drama menuju podium BRZ Super Series dimulai semenjak 2 minggu sebelum race day. Dimana BRZ milik pengusaha muda ini berhasil menembus waktu 1:53,xxx oleh test driveer REA Racing Team asal Malaysia, Mark Darwin pada saat sesi test bersama Cusco Jepang. Namun sayangnya ketika tiba giliran Wildan yang melakukan hot lap, BRZ nya pun melintir lantas menghantam barrier Turn 8 hingga membuat buritan belakang BRZ nya remuk. Tapi Wildan pun maju tak gentar, dia pun lantas mengirim mobilnya ke Pengepul Mobil Jakarta yang menyanggupi 5 hari buritan belakang mobil sudah normal kembali. Dari Pengepul Mobil , Wildan yang dibantu crew mekanik ADV Motorsport langsung memboyong BRZ tersebut ke Plaza Subaru untuk finishing dengan spare part yang dibutuhkan agar membuat mobil tersebut seperti tidak terjadi apa-apa. So the spirit within, Wildan pun tetap race must go on memboyong kembali mobilnya ke Mandalika. ” Terima kasih banyak buat Ko jackie Pengepul Mobil, Crew ADV Motorsport, dan Plaza Subaru Jakarta yang sudah membantu mobil ini kelar sebelum balap di mulai” ucap Wildan.

‘Ada semangatnya saya ikut balap BRZ. Karena secara fisik pula bentuk BRZ lebih balap (racing), daripada City HB. Dan ini adalah pertama kalinya saya balap pakai mobil penggerak belakang (RWD). Karena terbiasa balap pakai mobil FWD (penggerak depan), saya pun berlatih nyetir mobil RWD 2 bulan sebelum balap di simulator agar terbiasa dengan karakter mobil BRZ (RWD) sekaligus ngapalin track Mandalika” terang Pengusaha Muda yang hobby naik Harley ini

Wildan yang mengawali start pada race 1 dari grid ke- 6 (2:03.603), ini langsung berusaha menyodok kedepan dengan bertarung dengan Agung Setyadi yang berada di depannya untuk merebut posisi ke-5 overall.

Pengusaha muda asal kota Jakarta ini pun berhasil merebut podium ke-2 di kelas AM di debut perdananya balapan di sirkuit sepanjang 4,3 km ini dengan sangat puas dan senang

“Finish dan podium ke-2 di kelas AM (Amateur) bisa dibilang sangat bersyukur banget mengingat kondisi mobil yang belum pulih banget setelah crash, dan juga saya masih beradaptasi dengan mobil juga sirkuit. Ini adalah sebuah achievement buat saya, terutama buat tim. Saya apresiasikan podium ini buat tim yang sudah bekerja keras untuk mewujudkan podium ini” terang pembalap yang di sponsori oleh PT. Rizky Energi Alam, PT. MKLS, PT. BOS, PT. MAR, dan PT. Sumber Layar Mas ini

Pada race ke-2 (round 2), yang digelar pada Minggu siang (10/5) dalam kondisi mendung, Wildan yang start dari grid ke- 9 (1:58.997) berusaha memperlebar gap dengan pembalap di belakangnya dan berusaha mengejar pembalap di depannya.

Selain melawan pembalap di depan dan di belakangnya. Wildan juga berjuang dengan  kondisi mobil setelah crash pada saat test 2 minggu sebelumnya, membuat bagian belakang mobil makin liar ketika di rem. Ditambah lagi Wildan menggunakan set up/click setingan basah pada suspensionnya, dimana pada awal lap track masih kering.

Sayangnya Wildan dan Rea Racing Team harus mengakhiri racenya  (DNF / Did Not Finsih) pada lap ke-3 di Turn 1 setelah mobilnya kehilangan kendali dan out ke gravel hingga membuat mobilnya tidak bisa melanjutkan race (nyangkut di gravel). Sebelum out, Wildan berhasil mencetak best time 1:58.446. Dan setelah insiden outnya Wildan di Turn 1, hujan pun turun dengan derasnya yang membuat strategi tim yang menggunakan setingan basah pun menjadi sia-sia.

” Saya sangat kecewa pada diri saya sendiri karena ngepush di awal lap dengan kondisi setingan basah sementara kondisi track yang masih kering. Begitu saya out, lah kok baru turun hujan deras.  Ya saya harus belajar menahan nafsu dan emosi juga mempersiapkan alat penunjang balap seperti alat komunikasi (radio kit) lebih baik lagi. Karena pada awal lap komunikasi saya dengan Abraham (team manager) bermasalah (terputus), hingga membuat saya lupa pesannya untuk tidak ngepush sebelum turun hujan.  Ke depannya  saya akan memperbaiki mobil saya supaya kembali fit lagi, juga menambah jam terbang baik di simulator maupun latihan langsung di sirkuitnya. Tak lupa saya  mengucapkan terima kasih sebesar-besarnya untuk para sponsor PT. Rizky Energi Alam, PT. MKLS, PT. BOS, PT. MAR, dan PT. Sumber Layar Mas tak lupa juga partnership product dari Maxdecal Stiker, Motul Indonesia, Palaza Subaru, terlebih juga support yang luar biasa dan kerja keras dari seluruh crew ADV Motorsport serta tim Pengepul Mobil ” tutup Wildan.

DEBUT PERDANA DI MANDALIKA INTERNATIONAL CIRCUIT, RIO BRAMANTIO DOUBLE PODIUM DI SERI PEMBUKA BRZ SUPER SERIES 2025

 

Bayu Sulistyo

IG : @bayusulistyoo

*Like us on Perfourm Facebook Fanpage

*Follow us on Instagram: @perfourm

*Hashtags your photo with #PERFOURMMACHINEHEAD, and you can be on Perfourm.com

*Hastags your car project with #BUILDTORACE and #BUILDTOPERFOURM, and you can be on Perfourm.com

Comments

comments!