Dunia otomotif kota Malang tampaknya sedang on fire untuk mengadakan event auto contest berskala daerah. Walaupun hanya berskala daerah tapi semangat kera ngalam yang tergabung dalam Survive Auto Club ini patut diacungi jempol, atas usaha mereka yang membuat dunia otomotif kota Arema ini lebih hidup, mengingat biasanya kota ini hanya di kencani event auto contest berskala nasional cuman setahun sekali. Benar-benar bang toyib.
Sekitar minggu lalu, tanggal 24-25 April, saya diundang oleh Survive Auto Club untuk meliput acara auto contest yang diadakan di area parking lantai 3 di MX mall Malang. Saya pun berangkat ke kota Malang pada Sabtu siang bersama ke-3 Juri nya (Mas Yudha –Engine, Ko WieWie – Audio, Ko Andre – Interior)
Setelah berisitirahat sebentar di Hotel, malamnya kamipun menuju ke vanue untuk loading. Sebelum loading di mulai, saya pun seperti biasanya keluyuran ke area parking. And guess what I found guys, a FT86 and a RX8. It’s red and white, and it’s so damn hot. Saya tak menyangka menemukan 2 RWD car yang cukup top notch di kota kecil ini.
Sekitar jam 10 malam, acara loading pun dimulai. Dan dimulai dengan penilain awal oleh para juri yang semuanya berasal dari Surabaya. Satu persatu mobil peserta masuk ke area penjurian, sebelum akhirnya menuju ke space atau area show mereka.
Begitu masuk area scrutineering, mobil para peserta ini langsung di juri pada 4 sektor. Yaitu mesin, suspension (rims & undercariage) Eksterior, Interior, dan audio.
Sedangkan head judge atau ketua juri+eksterior + rims, brake, and undercarriage nya di pegang oleh Edo Zoom yang pada tahun lalu RX8 nya berhasil menyabet 2 King of Street racing skala nasional di event HIN dan Accelera Auto Contest 2012. Sedangkan di sampingnya ada Mas Yudha dari Gar Power Yudha Tuning selaku juri untuk sektor engine, rims, brake, dan undercarriage.
Harus saya akui, kere ngalam (arek Malang) lebih gila daripada kota Surabaya dalam hal ceper mampus.
Dan biang keladinya adalah aliran Hellaflush atau stance.
Tapi sisi baiknya, membangkitkan kenangan generasi tahun 90’s dan awal 2000 yang pernah merasakan kejayaan Indo style yang dulunya terkenal dengan nama ceper mampuuus, lengkap dengan oem rims (steel or racing) dan potong oem springs, bahkan potong chassis. Karena dulu belum ada internet dan hellaflush atau stance, maka namanya Ceper Mampus. Tapi saya sekarang officially kasi nama aliran ini Indostyle
Sunday morning saya awali dengan menu breakfast favorit si anak Menteng yang sekarang menjadi the President of United States of America, Barrack Obama. Yaitu nasi goreng and a cup of hot tea. Love’s the red rose.
Hotel atau guest house tempat saya menginap basically adalah sebuah rumah tua Belanda. Kota Malang memang Bandungnya Jawa Timur, banyak terdapat bangunan atau rumah peninggalan jaman colonial. Dan di dindingnya terdapat photo-photo saksi bisu Malang tempo doeloe. Sama hal nya dengan Perfourm, yang menjadi teman Anda melewati masa muda Anda dengan mobil kesayangan Anda dan teman-teman Anda. Karena terlalu banyak photo Anda di dalam Perfourm, mungkin tanpa Anda sadari kelak sewaktu usia senja nanti photo-photo tersebut akan terpampang di dinding, dan menemani Anda untuk bernostalgia. How sweet isn’t it?
Sekitar jam 11 siang, saya pun tiba di parkiran lantai 3 MX mall Malang. Suasana nya masih terbilang cukup sepi, biasanya sebuah event auto contest ramainya pada jam 2-5 sore.
Bagi yang merasa mobilnya kotor, memanfaatkan pagi hari sebelum panyak pengunjung untuk membersihan mobil mereka. Shine bright like a diamond
Saya pun mulai berkeliling untuk memphoto mobil peserta. Kali saya bertemu dengan Honda Jazz GE8 milik Franky dari Option Surabaya yang meraih the best people choices dari 49 mobil peserta.
Ada satu GE8 yang kalo saya bilang mirip dengan demo car nya team Tracy, mulai dari bodykit, rims, paint, hingga decals nya.
Sedangkan jauh-jauh datang dari kota Surabaya, ada Kevin dengan Honda Civic FD1 yang disebut sebagai CRZ atau Civic RZ. For your info FD1 garapan nya Zoom bodyworks ini sudah berhasil memenangkan gelar king street racing pada Accelera Auto Contest 2013 round 1 Surabaya beberapa minggu yang lalu. Sedangkan di event kali ini, CivicRZ ini berhasil memenangkan The best street racing body kit, The best street racing interior, The best cutting sticker, the best baggage audio design, the best mid sedan, the best street racing , dan akhirnya king of auto contest.
Interiornya pun terinspirasi dengan film franchise atau bibble nya modifikator dunia, yaitu The Fast and the Furious. Lengkap dengan 2 semi bucket seat, racing harness, roll cage, and not only one bottle but two bottle of NOS. I think Johnny Tran need a rocket to defeat this civic. Yang uniknya roll cagenya diberikan aksen bekas di las.
Sementara di dalam cockpitnya, everthing is made in carbon. This guys is sick.
Selain FD1 milik Kevin dari club Revenge Surabaya, ada juga FD1 milik Billy the Bear dari club Shift Surabaya yang sama-sama mengikuti contest ini.
Jika Kevin Revenge pimp his FD1 dengan aliran street racing style, maka Billy the Bear pimp his FD1 dengan aliran racing style. Billy kali ini berhasil menyabet the best racing interior and the best racing.
Dan untuk rimsnya Billy memasangkan Rota Grid 18 inch wrapped with Achilles ATR Sport tires. Tak lupa juga Brembo 4 pot brake kit system.
Ngomong-ngomong soal Brake kit system, saya berhasil memphoto beberapa brake kit system dan rimsnya yang saya ibaratkan sebagai high heels nya mobil. Kevin Revenge pun tak mau kalah dengan memasangkan Rota Grid yang sudah di modif dengan efek titanium pada lips dan carbon pada rimsnya, serta Brembo 4 pot brake kit berwarna gold member.
Sementara ada RX8 atau SE3P berwarna kuning ini memakai G-Games 18 inch wrapped with Achilles ATR Sport. Sementara Brake kit nya menggunakan Project Mu 4 pot brake kit
SE3P ini equip with Mazdaspeed body kit.
And the biggest rims and brake kit system goes to this 23 inch Black BC Forged rims with 6 pot gold Brembo brake kit. Dengan 6 pot Brembo Brake kit beserta disk brake yang segede gaban pada front and rear tires ini, Anda bisa menghentikan rotasi perputaran bumi hanya dengan sekali injak. So, who’s the Boss?
Behold of the Harrier. Harrier milik club Porschkit Surabaya ini bodynya sudah mengalami wide body di Zoom bodyworks Surabaya, dan carbon everywhere. Berkat 23 inch BC Forged rims, 6 pot Brembo brake kit system, wide body, dan supercharger. Harrier ini berhasil menyebet The best turbo engine, the biggest rims,dan The best SUV.
Mitsubishi Outlander Sport milik club Revenge ini berhasil meraih the rookie of engine dan the best body art. Best body artnya diraih berkat gabungan antara air brush putih yang digabung dengan cutting sticker berwarna merah.
Tak lengkap rasanya jika kita berada di Malang atau pulau Jawa tanpa ada culture Jawa, salah satu Toyota Avanza milik club AXIC (Avanza Xenia Indonesia Club) dimodifikasi dengan tema color of Indonesia pada interior dan eksteriornya. Bahkan pada display nya dilengkapi dengan alat peraga pembuatan batik.
This how I made my own batik, dengan monyong-monyong sambil menyebul canting nya batik. Emang harus monyong guys waktu menyebulnya.
Pada bagian interiornya Avanza ini kita malah serasa di dalam rumah Jawa, lengkap dengan seat atau jok, dan door trimnya di balut dengan kain batik. Mungkin saja tv nya berisi video wayang kulit plus gamelannya, biar bisa nonton semalam suntuk. Lol
Meet The Illuzion’s, the hottest club in Malang. Kali ini Illuzion’s menurunkan 4 mobil andalannya, tapi Cuma 1 yang menarik perhatian saya, and you know what it is. The Mazda RX8 SE3P.
RX8 milik Ridho ini, pada bagian interiornya dilengkapi dengan Greedy Informeter touch
Pada bagian engine bay nya mesin Rotary 1.3 Lt 13 B yang standartnya mampu menghasilkan tenaga sebesar 250 hp ini di pasangkan seperangkat Greedy turbo kit yang mampu menambah tenaga sekitar 20-30 hp. Dan tak ketinggalan juga untuk mempermanis ruang engine bay pelapisan carbon pada cover-covernya, dan Ultra Racing front strut bar.
Sementara Fod Fiesta dari club Illuzion’s Malang ini berhasil meraih rookie of body kit, berkat pemasangan body kit nya yang rapi dan halus, serta adanya lips hitam pada front bumper, side skirt, dan rear bumper. Tak ketinggalan juga 15’ inch Metal gun Enkei RPF1 yang look damn stance, look perfectly match with da bodykit and color.
It’s stance war here. Baru dikota Arema ini saya menemukan banyak sekali mobil Stance alias ceper mampus dengan hanya bermodalkan suspension standart yang telah dimodif atau katakanlah di potong springs nya, bukan mengandalkan si air suspension. Club One way malang bisa dibilang sebagai Stance squad di kota Malang dengan menurunkan 5 mobilnya yang rata-rata ceper mampus.
In Malang, lowlife is a lifestyle.
Rims yang ber off set besar, streching tires, diikuti dengan ceper, dan chamber negative atau minus menjadi sebuah aliran baru yang sedang happening di Kota Malang.
Harus saya akui, kota Malang lebih maju dalam hal aliran Stance ataupun hellaflush atau Indostyle. Contohnya pada Suzuki Swift milik club Nostoc Malang. Pelek kempyeng atau oem steel rims, kaca aquarium, dan ceper mampus membangkitkan kenangan masa sma dan kuliah saya dulu di akhir 90’s dan awal 2000.
No wonder para kera ngalam (arek Malang) sangat jatuh cinta dengan yang namanya aspal atau cinta tanah air, karena sepanjang saya jalan-jalan di kota Malang, jalanannya much much better dari pada kota Surabaya alias tidak banyak bopeng-bopeng dan polisi bubuk. Swift dari Nostoc ini berhasil menyabet the best elegant interior.
Masih dalam satu clubnya, Nostoc juga mengeluarkan Toyota Vios yang di pimp ala circuit attack car atau time attack lengkap dengan matte black color, big GT-wing, and a flush 18 rims.
It’s so damn flush racing rims.
Damn, Dat ass. I’m so sekseh and i know it.Lol. Thank buat temen saya Eka yang sudah sempat-sempatnya memphoto saya lagion duty with on duty uniform (polo shirt, short pant, converse shoes, and an i love Bali post man bag)
Malang is under attack oleh mobil-mobil modifikasi yang terbilang the hottest car nya dari kota Surabaya. Melengkapi kelas Street racing dan racing, di kelas elegant ada Toyota Yaris dari club Platipus Surabaya. Ubahannya yang tergolong extreme seperti motorised pada ke-4 pintu, bagasi, dan hood nya. Serta wide body dan facelift pada tampang depan dengan menggunakan head lights Toyota Camry, dan Mitsubishi Pajero pada tail lights, serta neon light pada body samping nya belum mampu membuat mobil ini meraih the best elegant premium atau the best elegant. Yaris ini hanya mampu memperoleh gelar sebagai the best Toyota.
Mercedes Benz E200 berwarna putih yang di lengkapi dengan body kit dan juga Black 20’inch rims ini, berhadil meraih gelar sebagai the best Mercedes Benz.
Sementara teman saya Opick Freedom Surabayabersama Honda Accord yang di pimp ala bippu atau vip style dengan killer body kit and drop dead air runner suspension in berhasil menyabet gelar The Best Elegant Premium car. Jujur saja saya lebih suka full size sedan ini sewaktu berwarna dark blue metallic.
Masih dari kubu Honda Boys. Kali ini club Night Life Malang mengeluarkan Honda Odyssey meeka yang sudah dipersenjatai dengan orange killer paint, 19’inch rims, custom body kit, and carbon hood. Odyssey ini pun akhirnya berhasil meraih gelar the Best MPV
And this is my favorite car beside the RX8, the stance Honda Odyssey with Status 20’inch rims. Walaupun jarak custom body kitnya dengan tanah hanya berjarak 1 pak rokok, namun mobil ini masih bisa berjalan dengan normal, tanpa ada kendala seperti gasrok (bergesekan dengan lantai), bahkan mobil ini sampai di venue untuk loading dengan cara di naiki sendiri oleh yang punya, tanpa merubah apapun di venue. Jadi pantaslah big MPV dari club Autonomic Malang ini meraih gelar sebagai the Lowest Car. Sometimes you need an attitude to get down your car, not just only drop dead your oem or little rims to get this tittle.
Hello Mini. Saya dan Anda pasti penasaran apa yang dilihat dari sebuah old school little tiny mini car ini.. Perasaan dari dulu mesin mini ya gitu-gitu aja, 1.0 atau 1.3 Lt . Tapi ada yang aneh dengan hood ya yang terlihat seperti… one pieces.
Yes it’s is, it’s not just only a mini, but a lil mini tec 1.6 yang di lengkapi dengan one pieces hood. Mini ini berhasil menyabet the best N/A engine.
Dan sekarang mobil si tuan kacang atau Mr. Bean ini siap membuat mobil mobil baru terlihat seperti kacangan baginya. Mesin D16z6 1.6 Lt SOHC V-tec , mampu memuntahkan tenaga sebesar 140 hp ketika V-tec just kicked in ya! Well dengan body mini yang ringan dan tenaga mesin yang besar, bisa mneghasilkan rumus power weight ratio yang cukup mengesankan. Tapi just think how to stop this Mini?
Sorenya menjelang Magrib, saya pun mengikuti ke-4 Juri dari surabaya ini untuk makan siang yang kelewat sore ini sambil membahas calon pemenang kontes ini. Dengan memakai rumus menimbang, mengingat, menginvestigasi, dan musyawarah sesama juri. Akhirnya diputuskanlah para pemenang di rapat sekaligus makan siang kami selaku official.
Dan untuk minuman pembuka saya, saya memilih apa ya namanya?saya lupa. Yang jelas seperti milkshake vanilla di blender dengan oreo tapi berwarna janda atau ungu, dengan toping vanilla ice cream plus taburan chocolato. Rasanya mamamia lezato.
Untuk makanannya, karena porsi saya porsi kuli, jadilah saya memesan menu makanan yang termasuk complete ketimbang sushi. Belum cukup puas dengan item lauk pauk di menu saya, saya pun mencomot 1 tempura dari piring Ko Edo Zoom. Itdakimasu…
Da fug! What the hell Tony Stark doing here? Go home Iron Man, your drunk!
Denny, yang kali itubertugas sebagai Ketua Panitia Survive Auto Contest 2013 ini. Dalam sambutannya sewaktu maju ke depan menjelaskan bahwa acara auto contest ini diadakan dalam rangka memperingati ulang tahun Survive Auto Club Malang yang ke-2 dan untuk memnggairahkan atau menghidupkan lagi gairah dunia otomotif atau modifikasi kota Malang yang telah vakum dari tahun 2009. Mengingat kota malang minm sekali diadakannya kontes, jikapun adanya hanya 1 kali gelaran seri nasional yang mampir ke kota ini.
Sementara partner in crime saya Adhy, malam itu seperti paman Santa yang membagi-bagikan free Perfourm sticker. Buat Anda yang domisil di kota Malang yang ingin di liput dan mendapatkan sticker Perfourm, bisa mengontak Adhy yang saat ini migrasi kota Malang untuk kuliah . Jadi kimcilhunters maybe?Lol
Genji Malang pun tidak mau kalah menampilkan duet maut GE8 nya yang beraliran stance. Tapi sayangnya mereka berdua pulang dengan tangan hampa. But nice Jazz lah
Malam itu juga saya banyak berkenalan dengan club-club yang berasal dari kota Malang, seperti Night Life.
Dan Nostoc Malang. Saya sudah tahu club ini, karena dulunya mereka aktif di scene drag race. Tapi sekarang banting setir menjadi low rider.
Ada kalanya saya juga ingin berphoto bersama dengan para dewan juri dan panitia untuk sebagai kenang-kenangan saya sendiri. Mengingat moment atau kejadian tak mungkin akan terulang untuk ke-2 kalinya. So kita butuh sesuatu untuk mem freeze atau capture that golden moment. Yaitu sebuah photo.
Daripada saja membuat Anda Kentang atau mupeng dengan model tadi, lebih baik saya beralih ke stage untuk memphoto para pemenang Survive Auto Contest 2013. Dari kiri kekanan,The Best Racing – Billy The Bear , team Revenge Surabaya (FD1), The Best Elegant Premium –Opick, Freedom Community Surabaya (Honda Accord), The Best Elegant, Freedom Community Malang (Toyota Vios), Dan akhirnya The Best Street racing dan King Auto Contest nya jatuh ke tangan Kevin dari team Revenge Surabaya dengan Honda Civic FD1.
Tapi perayaan terbesar malam itu diraih oleh club Autonomic Malang, yang merayakan kemenangannya meraih gelar the lowest car dengan melakukan champion parade dengan berkeliling venue dengan 9 orang di dalam Oddesey. Walaupun ceper mampus dengan 20 inch rims dan 9 orang berada dalam satu mobil, so far saya tidak menemukan, mendengar, ataupun melihat mobil ini bersentuhan dengan lantai. This is what we lookin for, low car with no air suspension , nice and clean body, bigger rims, tetapi tetap nyaman dan layak digunakan sehari-hari. This is the real lowest car with attitude guys.
-Bayu Sulistyo |nyonk|
Follow us on instagram @perfourm
































































